Galeries Lafayette Champs-Elysées merayakan musim semi dengan pop-up baru!

Musim semi akan segera tiba, dan untuk merayakan kembalinya cuaca cerah, Galeries Lafayette Champs-Elysées mengadakan tiga pop-up penuh warna.

Diluncurkan pada tahun 2017 oleh Charlie Faron, Encré menganggap bordir seperti tato: benang menggantikan tinta dan kulit menggantikan tekstil. Merek ini menawarkan lemari pakaian dengan gaya minimalis, yang terdiri dari hoodies, t-shirt dan aksesori, tanpa pernah melepaskan sedikit pun orisinalitas warna-warni. Bordir dilakukan di sebuah bengkel di Lyon, untuk menjamin keahlian yang digunakan untuk membuat pakaian-pakaian ini. Encré mengundang Anda untuk menemukan pilihan produk andalannya hingga 18 Maret di lantai pertama toko.

Kemudian, mulai 19 Maret hingga 8 April, Fiorucci, rumah mode terkenal Italia yang didirikan pada 1967, mengambil alih untuk menawarkan Anda koleksi yang penuh kelembutan: warna-warna pastel, motif permen, dan tas berbentuk marshmallow akan memandu Anda melihat koleksi terbaru merek ini. Sebuah ode untuk kreativitas dan kegembiraan masa kecil, Fiorucci menandai kembalinya mereka setelah absen selama beberapa tahun, dengan lebih banyak keberanian, fantasi, dan inovasi untuk menginspirasi generasi baru di pop-up pertama di Prancis ini.

Setelah Italia, Galeries Lafayette Champs-Elysees kali ini membawa Anda ke Inggris dengan pop-up dari merek asal London, Kurt Geiger. Didesain sebagai alam semesta tersendiri di dalam toko, pengambilalihan atrium toko ini merupakan perayaan nilai-nilai merek: keragaman, kreativitas, kebebasan, dan kepercayaan diri. Lanskap penuh warna yang dirancang untuk memamerkan koleksi produk kulit dan sepatu terbaru dengan nuansa London, termasuk tas Kensington, tas jinjing Southbank, dan semua desain Kurt Geiger yang dikultuskan. Temukan pop-up merek ini mulai 26 Maret hingga 15 April.