Dia masuk ke sebuah bar dengan pistol di dalam tasnya dan masa lalu yang sangat membebani... Di atas panggung di Studio des Champs-Élysées, Anne Charrier menyumbangkan suara dan kehadirannya untuk Rose Royal, sebuah adaptasi gratis dari cerita pendek Nicolas Mathieu, mulai 12 September 2025. Disutradarai oleh Romane Bohringer, pertunjukan ini menyuarakan kata-kata yang kuat dari sang penulis, yang diwujudkan dalam sebuah monolog yang dibumbui dengan keheningan, gerak tubuh yang tertahan, dan keyakinan. Naskah teatrikal ini didasarkan pada struktur yang sederhana, dengan sulih suara olehÉric Caravaca, desain set oleh Rozenn Le Gloahec, dan pementasan yang dirancang untuk menggemakan keintiman teks.
Pertunjukan tunggalAnne Charrier merupakan hasil kolaborasi erat dengan Romane Bohringer, yang menggambarkan petualangan ini sebagai sebuah perjalanan bersama, yang dijiwai dengan kehalusan dan ketulusan. Musik Benoît Delacoudre, koreografi Gladys Gambie, dan desain pencahayaan Thibault Vincent melengkapi gambaran yang sengaja dibuat tidak berantakan ini, yang berpusat pada kata-kata wanita yang langsung, terkadang tiba-tiba, dan sering kali sangat mengharukan.
Rose berusia lima puluh tahun. Dia cantik, dia tahu apa arti hidup dan, di atas segalanya, dia tidak punya apa-apa lagi untuk dinantikan. Di dalam tasnya, ada pistol. Itu adalah perlindungannya, cara dia mengatakan bahwa dia tidak akan membiarkan apa pun terjadi padanya lagi. Di malam hari, dia minum-minum di Royal, sebuah bar seperti bar lainnya. Dan kemudian kejutan. Sebuah gedebuk di jalan. Pintu terbuka. Seorang pria masuk. Dia terluka, dia tidak bisa bicara, ada darah di bajunya. Dia memiliki tangan yang indah. Namanya Luc.
Titik awal yang hampir sinematik ini membuka kisah tentang banalitas dan ketegangan, di mana sebuah pertemuan mengubah lintasan hidup seorang wanita. Melalui Rose, pertunjukan ini membangkitkan seluruh generasi: mereka yang tumbuh dengan janji emansipasi namun harus berhadapan dengan kebrutalan realitas. Teks ini berfokus pada detail, sensasi, dan keraguan, yang secara bertahap mengungkapkan kontur keintiman dalam perlawanan.
Rose Royal akan menarik bagi mereka yang menyukai potret batin, cerita pendek dan intens di mana setiap kata sangat berarti. Pertunjukan ini kemungkinan akan menarik bagi penonton yang peka terhadap tema-tema feminin, isu-isu emansipasi, kesendirian, hasrat, dan kelangsungan hidup. Penonton yang penasaran dengan teater sastra, di mana teks menjadi pusat perhatian, akan menemukan bentuk yang sederhana dan terkonsentrasi, hampir minimalis dalam pementasannya.
Di sisi lain, pertunjukan ini bukan untuk mereka yang mencari teater spektakuler dengan banyak dialog dan karakter. Ketiadaan karakter pendukung, ritme introspektif, dan penghematan sarana panggung dapat membingungkan para penggemar komedi atau narasi paduan suara. Rose Royal terasa seperti terjun ke dalam monolog yang tegas dan frontal.
Anne Charrier, yang mengadaptasi teks ini bersama Gabor Rassov, kembali ke bentuk teater yang lebih intim setelah berpindah-pindah dari televisi, film, dan panggung, dari Maison Close ke Berlin Berlin, melalui Le Canard à l'orange dan En attendant Bojangles. Di sini dia mempertahankan proyek pribadi, yang semakin matang dari waktu ke waktu, didorong oleh keinginan yang kuat untuk menafsirkan. Baginya, Rose lebih dari sekadar karakter: ia adalah cermin sebuah generasi, pergulatan batin, kejernihan yang terkadang penuh kekerasan.
Romane Bohringer, sutradara pertunjukan ini, mengikuti jejak artistiknya. Setelah mengeksplorasi penulisan film dengan L'Amour Flou, ia kembali ke teater untuk mengiringi suara wanita yang ingin ia sampaikan dengan "ketulusan, kesederhanaan, dan kemanusiaan ". Pilihannya pada cerita pendek karya Nicolas Mathieu, pemenang Goncourt Prize 2018 untuk karya Their Children After Them, berakar pada teater yang nyata, di mana kisah-kisah pribadi mencerminkan kegagalan kolektif.
Rose Royal membenamkan kita dalam kehidupan seorang wanita yang berada di ambang perubahan, antara kemarahan yang diredam dan keinginan untuk terikat. Dalam ruang psikologis yang tertutup ini, segala sesuatu tampak menyatu sekaligus siap meledak. Teks Nicolas Mathieu, yang diadaptasi dengan setia dan bebas untuk panggung, menjadi bahan mentah untuk teater kata-kata, perasaan, dan keintiman. Dibawakan oleh pemain yang berkomitmen dan sutradara yang penuh perhatian, pertunjukan ini seperti momen yang tertahan, antara kejernihan dan puisi.
Halaman ini dapat mengandung elemen yang dibantu oleh AI, informasi lebih lanjut di sini.
Tanggal dan jadwal
Dari 2 Oktober 2025 Pada 28 Desember 2025
Tempat
Studio des Champs-Elysées
15 Avenue Montaigne
75008 Paris 8
Harga
Tarif unique : €34
Usia yang disarankan
Mulai dari 13 tahun
Durasi rata -rata
1 j
15 mnt
Situs resmi
www.comediedeschampselysees.com
Reservasi
Periksa harga dari layanan tiket ini
Lihat harga tiket
Periksa harga dari layanan tiket ini
Informasi lebih lanjut
Pertunjukan Kamis hingga Sabtu pukul 21.00 dan Minggu pukul 16.00.



















